SERGAI, TOPKOTA.co – Masyarakat Desa Seibuluh Kecamatan Teluk Mengkudu Serdang Bedagai (Sergai) bersyukur atas kehadiran bangunan Ipal Skala Pemukiman Kombinasi MCK yang memiliki fasilitas reverse osmosis (RO).
“Kami masyarakat sangat bersyukur bangunan Ipal Skala Pemukiman ini dilengkapi RO hingga warga setempat kini tidak sulit lagi untuk mendapatkan air galon tanpa harus dimasak lagi,” ucap Iyun (36) warga setempat, Kamis (30/3/2023).
Dikatakan Iyun, air yang biasa disebut air galon itu harga sangat murah Rp. 3000, hingga warga sangat terbantu sekali dengan harga yang ekonomis untuk mengkonsumsi air tersebut.
Adanya bangunan itu lanjut Iyun sangat bermanfaat, ia juga berharap pengelola air galon (RO) bisa lebih banyak memproduksi air tersebut hingga dapat mencukupi kebutuhan warga setempat.
Senada dikatakan Solok selaku Ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Hikmah mengatakan, air RO yang pengelolaannya bekerja sama dengan BKM Musholla Arafah sejak diresmikan oleh Bupati Sergai H. Darma Wijaya banyak peminatnya.
Hingga sampai saat ini sudah mencapai 100 pelanggan, bahkan berencana menambah galon lagi, mengingat subsidi galon yang diberikan hanya 50 galon saja.
Adanya fasilitas tambahan berupa RO itu lanjut Solok sangat membantu biaya operasional Ipal Skala Pemukiman Kombinasi MCK tersebut, terutama biaya tambahan tagihan listrik.
“Lokasinya berada di areal rumah ibadah membuat jamaah sholat juga memanfaatkan untuk berwudhu dan MCK bagi warga sekitar, bangunan ini sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat khususnya penyediaan RO,” papar Solok.
Terpisah, kepala Dinas Perkim Kab. Sergai Sofian Suri melalui Kabid Kawasan Pemukiman Teguh mengapresiasi pengelolaan oleh KSM Hikmah yang bekerjasama dengan BKM Musholla Arafah.
Bangunan baru Ipal Skala Pemukiman Kombinasi MCK bersumber dari anggaran DAK tahun 2022 selesai dikerjakan dan telah diserahkan ke pihak Pemerintahan Desa Telukmengkudu, lalu difungsikan.
Adanya RO di dalam MCK lanjut Teguh merupakan strategi agar bangunan tersebut terus aktif.
Didalam MCK terdapat sumur bor dengan kondisi air layak minum, selanjutnya dimanfaatkan untuk air minum galon atau isi ulang (RO), dimana mesin RO sudah lengkap didalam MCK.
“Adanya RO di MCK itu dapat menanggulangi biaya listrik dan perawatan bangunan yang selalu menjadi permasalahan, sedangkan fungsi utama MCK itu untuk menjaga kesehatan masyarakat dalam hal sanitasi, jadi ada yang keliru jika bangunan itu bisa dialih fungsikan menjadi tempat jualan RO,” papar Teguh. (End)