MOROWALI, TOPKOTA.co – Kepolisian Resort Morowali melaksanakan pengamanan aksi unjuk rasa terkait isu sentral pada persoalan kontrak PKWT serta karyawan yang dirumahkan agar diperkerjakan kembali, Rabu (08/3/2023).
Aksi unjuk rasa ini dilakukan oleh Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia (FNPBI) dengan sasaran aksi Kantor PT BTIIG di Desa Topogaro.
Sebelum berangkat melaksanakan pengamanan, personil yang terlibat pengamanan melaksanakan apel kesiapan di Mako Polres Morowali yang dipimpin oleh Wakapolres Morowali Kompol Zulkifli SH.
Pengamanan melibatkan sekitar 109 orang personil yang tergabung dalam personil Polres Morowali dan Polsek Bungku Barat.
Sebelum melaksanakan pengamanan, Wakapolres Morowali Kompol Zulkifli SH kembali mengambil apel pengecekan terhadap personil yg membawa senjata api, agar ditarik dan tidak digunakan saat pengamanan unjuk rasa.
Kapolres Morowali AKBP Suprianto SIK MH melalui Wakapolres menyampaikan bahwa personil yang terlibat dalam pengamanan hendaknya melaksanakan tugas sesuai dengan ketentuan yang ada (SOP), tetap humanis dan persuasive, jaga keselamatan dan tetap waspada terhadap pergerakan masa agar tidak terjadi tindakan anarkis sehingga memicu keributan.
Lanjutnya, tindakan di lapangan atas perintah Kabag Ops Polres Morowali AKP Umar SH MH selaku perwira pengendali. “Tetap mengedepankan komunikasi kepada masa sambil memberikan imbauan agar tetap tenang, sehingga unjuk rasa dapat berjalan lancar dan kondusif,” tegas Wakapolres. (Rpdm)