IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Bupati Karo Hadiri Penandatanganan Kontrak Kerja dan Ramah Tamah Dinas Pendidikan

Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang didampingi Ketua DPRD Iriani Tarigan dan Dandim 0205/TK, Kacabdisdik Drs Yedi Efendi Sipayung, Kejari Sutrisno SH MH saat menghadiri acara ramah tamah Dinas Pendidikan Karo, di Aula Dinas Pendidikan.

TANAH KARO, TOPKOTA.co – Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang didampingi Ketua DPRD Iriani Tarigan dan Dandim 0205/TK, Kacabdisdik Drs Yedi Efendi Sipayung dan Kejari Sutrisno SH MH, menghadiri acara ramah tamah Dinas Pendidikan Karo, Jum’at (13/1/2023).

Selain acara ramah tamah tahun baru, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan kontrak kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Karo.

Dalam acara tersebut, Dandim 0205/Tanah Karo Letkol Inf Benny Angga Ambar Suoro mendepat kesempatan untuk memberikan kata sambutan.

Dalam sambutannya, Dandim menyampaikan momentum acara ramah tamah Tahun Baru 2023 dan penandatanganan kontrak kerja Dinas Pendidikan Kab. Karo, bisa menjadi evaluasi bidang pendidikan.

“Juga baik untuk Kacab Disdik dan staf, kepala sekolah, guru maupun siswa/i, untuk lebih meningkatkan prestasi kerja juga prestasi pendidikan,” tutur Dandim.

Sambungnya lagi, pendidikan informal didapatkan siswa/i bukan hanya di rumah atau tempat tinggal oleh orang tua dan keluarga, tetapi bisa didapatkan di sekolah dari para guru, sebab pembentukan karakter dengan memberikan pengajaran informal anak lebih banyak didapat dari para pengajar sambil memberikan pendidikan formal.

Bupati Karo Cory Sriwati Sebayang didampingi Ketua DPRD Iriani Tarigan dan Dandim 0205/TK, Kacabdisdik Drs Yedi Efendi Sipayung, Kejari Sutrisno SH MH saat menghadiri acara ramah tamah Dinas Pendidikan Karo, di Aula Dinas Pendidikan.

“Karena sebagian waktu mereka lebih banyak di rumah dari pada di sekolah. Selain itu, kurangnya waktu orang tua karena sibuk bekerja juga menyebakan anak-anak kurang mendapatkan pendidikan informal di rumah,” katanya.

Untuk itu, Dandim berharap kepada para guru harus sabar dan dekat dalam membawakan jiwa seorang pengajar sekaligus pemimpin, pasti perlu adanya perhatian ekstra untuk meyakinkan kepada orang tua maupun siswa/i.

“Anak-anak memiliki kebutuhan khusus, maka dari itu kita perlu pendekatan, jangan sampai adanya tekanan kepada mereka yang bisa membawa dampak buruk kepada mereka. Karena saya yakin, karater yang baik pada anak-anak bisa terbentuk sempurna apabila guru dan orang tua bekerja sama, sehingga di tahun 2045 nanti, kita memiliki generasi emas Indonesia yang tangguh, serta dapat diandalkan dalam melanjutkan pembangunan NKRI,” pungkas Dandim.

Tampak hadir para kepala sekolah dan guru, beserta para tamu undangan lainnya. Acara demi acara berjalan dengan sukses. (John Ginting)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER