KAMPAR, TOPKOTA.co – Dalam Dua Minggu terakhir ini, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, sudah terdeteksi 300 orang masyarakat Kabupaten Kampar yang masuk dalam Orang Dalam Pengawasan (ODP).
“Namun yang positif terpapar Covid -19 Alhamdulillah belum ada, kita sangat berharap, tidak ada masyarakat yang positif Corona. Untuk itu kami sangat meminta kesadaran masyarakat agar menjaga kesehatan, hidup bersih, mematuhi aturan yang dibuat pemerintah agar tidak keluar rumah kecuali untuk hal yang benar-benar penting,” kata Bupati Kampar H.Catur Sugeng Susanto SH saat menginformasikan update terakhir terkait persoalan Covid-19 kepada Gubernur Riau melalui teleconferance yang dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar yang juga didampingi oleh Sekda Kampar Yusri MSi, Forkopimda Kampar dan dinas terkait lainnya, Senin (23/3).
Ditambahkan Catur, 300 warga Kampar yang masuk dalam ODP merupakan warga masyarakat yang baru pulang dari luar Negeri, seperti Thailand dan Malaysia, saat ini sampai 14 hari kedepan, tim dari Dinas kesehatan akan terus melakukan pemantauan kepada warga yang masuk dalam ODP tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Catur juga mengatakan bahwa untuk kesiapan penanganan Covid-19 tersebut, Pemkab Kampar sudah menyiapkan 4 ruangan isolasi di RSUD Kabupaten Kampar dan juga, 2 ruangan isolasi di setiap puskesmas rawat inap yang ada di Kabupaten Kampar.
“Kita sangat berharap, wabah ini segera berlalu dan tidak ada satu orangpun masyarakat Kabupaten Kampar yang terpapar Corona, untuk itu, kesadaran yang tinggi dalam mengindahkan setiap aturan yang dibuat pemerintah terkait antisipasi Corona, benar-benar sangat diharapkan demi kesalamatan kita bersama,” harap Catur.
Usai melakukan teleconferace dengan Gubernur, Bupati dan rombongan langsung meninjau kesiapan ruang isolasi yang berada di RSUD Bangkinang untuk memastikan kesiapan dalam penanganan Virus Corona. (Joni)