IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Kombes Ikhwan bersama KSJ Kunjungi Nek Wakwaw

MEDAN, TOPKOTA.co – Pasca viralnya di media sosial (Medsos), seorang nenek yang kerap di sapa Wakwaw (70) tinggal di Kecamatan Medan Deli Kota Medan Sumatera Utara, hingga menjadi perhatian pejuang dhuafa seorang Mantan Kapolres Batubara Kombes Pol Ikhwan Lubis SH MH.

Diketahui, bahwa nenek Wakwaw ini kerap mengkonsumsi rumput untuk di sayur dan di santap bersama cucunya selama setahun belakangan ini. Nek Asrik alias Nek Wakwaw yang berusia sudah 70 tahun ini hidup sebatang kara bersama 2 orang cucunya yang masih remaja, Yuda (13) dan Duka (15) Tahun.

Karena menurut ceritanya, semenjak kebakaran yang menimpah rumahnya itu, Nek Wakwaw dan cucunya tidak memiliki apa-apa lagi termasuk pakaian dan alas tidur.

Makan pun katanya hanya menunggu pemberian belaskasihan dari tetangganya.

Menurut warga sekitar, sedihnya lagi, hal itu sudah berlangsung selama setahun belakangan ini, memakan rebusan rumput agar ada kuahnya ditambah cabai rawit untuk penikmat lauk pauknya, tanpa ada tambahan ikan atau apa pun.

Dengan kesedihanya itu, si nenek pun sempat diviralkan seseorang di medsos, dengan harapan ada kiranya dari para dermawan yang perduli ingin membantu si nenek tersebut.

Hinga akhirnya kisah pilu sang nenek pun terdengar dan diketahui oleh sosok Sang pejuang Dhuafa. Keesokan harinya, Kombes Pol Ikhwan bersama rombongan Komunitas Sedekah Jum’at (KSJ) langsung mengunjungi ke tempat kediaman sang nenek, Jumat 3 Juni 2022.

“Saya hadir dan menjenguk karena ingin melihat langsung kondisi Nek Wakwaw ini, dan berharap seterusnya akan terus berdatangan kemari dari para pejuang dhuafa lainya, yang juga ingin meringankan beban sang nenek bersama kedua orang cucunya,” kata Ikhwan.

Ikhwan juga berharap semoga kedepannya semua mau perduli kepada sesama di sekitar, yang diketahui merasakan kesusahan dan membutuhkan bantuan. “Jangan sampai mengalami kelaparan hingga mengkonsumsi rumput, baru kita perhatikan untuk membantu. Bantulah dengan niat kita, semampu kita, keadaan yang sangat miris seperti ini jangan kita berfikir dengan apa masa lalunya, niatkan saja untuk orang yang benar-benar membutuhkan,” tuturnya. (Ayu)