SUKABUMI, TOPKOTA.co – Setukpa Lemdiklat Polri terjun langsung melaksanakan kegiatan bakti sosial untuk membantu Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam rangka percepatan penurunan Stunting, dengan bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sukabumi di halaman Kantor Kecamatan Bantargadung Jalan Pelabuhan Ratu Sukabumi, Kamis (09/12/2021).
Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak, yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Yang mana pencegahan stunting menjadi salah satu fokus pemerintah saat ini.
Berdasarkan data yang ada saat ini di Kabupaten Sukabumi, terjadi 674 kasus yang tersebar di 10 Kecamatan, diantaranya Kecamatan Bantar gadung 135 kasus, Pelabuhan ratu 15 kasus, Kebon pedes 37 kasus, Cidahu 74 kasus, Cisaat 181 kasus, Sukalarang 112 kasus, Ciambar 29 kasus, Cikembar 130 kasus, Cibadak 48 kasus dan Jampang tengah 33 kasus.
Berkenaan dengan peran ketahanan pangan dalam percepatan penurunan stunting di kabupaten Sukabumi menuju zero new stunting 2022, Setukpa Lemdiklat Polri dengan dikomandoi oleh Kasetukpa Brigjen Pol Mardiaz turut serta membatu program tersebut dengan menyerahkan bantuan paket beras nutrizing dan nutrisi gizi lainnya sebanyak 265 paket, dan kedepannya Setukpa menjadi orang tua asuh anak- anak stunting tersebut sehingga target pemenuhan gizi dapat tercapai.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud program Bakti Sosial Kampus Polri Peduli. Hadir dalam pelaksanaan bakti sosial ini diantaranya Wakil Bupati Sukabumi Drs Iyos Somantri, Ketua Cabang Bhayangkari 04 Setukpa Ny Tasha Mardiaz, Pejabat Utama Setukpa, para Kepala Dinas Jajaran Kabupaten Sukabumi, unsur forum komunikasi tingkat Kecamatan Bantargadung, Warungkiara dan Cikembar.
Bakti sosial ini mendapat sambutan yang sangat positif dari masyarakat Kabupaten Sukabumi, dan sebagai pendukung pelaksana kegiatan dari Siswa PAG Gelombang II TA. 2021 Resimen Wira Mavendra Harjuna. (Rudi/red)
