MEDAN, TOPKOTA.co – Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pasar Kota Medan melakukan aksi bersih-bersih pasar bekerja sama dengan Bank Sumut. Kegiatan ini dimulai dari Pasar Petisah dan akan berlanjut ke pasar-pasar lainnya di Medan.
Dirut PUD Pasar Kota Medan Suwarno mengatakan, aksi bersih-bersih pasar yang mereka bersama Bank Sumut akan terus berlanjut. Pihaknya juga akan mendaur ulang dan memilah semua sampah sebelum dibawa ke Tempat Penampung Akhir (TPA) sampah yang ada di Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan.
“Kegiatan ini bukan hanya yang pertama dan terakhir, tapi berkesinambungan ke pasar-pasar lainnya. Tidak hanya membersihkan sampah, dalam kegiatan ini kita juga melakukan pengecatan bangunan gedung pasar, merawat pasar yang ada dan itu yang harus kita tanamkan kepada para pedagang. Ini semua kita lakukan sesuai dengan instruksi Pak Walikota Medan untuk menciptakan Medan Bersih,” ujarnya.
Sementara itu Perwakilan Bank Sumut, Budi Anshari Nasution menjelaskan, pihaknya berkepentingan untuk berkolaborasi dengan PUD Pasar Kota Medan, karena para pedagang merupakan nasabah captive Bank Sumut baik . Terlebih saat ini Kota Medan sudah memasuki Level 2 penyebaran Covid-19.
“Melalui kegiatan ini kita akan berupaya untuk berbuat yang terbaik di pasar untuk meningkatkan kesejahteraan pedagang, karena peningkatan kesejahteraan pedagang secara tidak langsung akan memberikan dampak positif kepada Bank Sumut,” ujarnya.
Di sinilah, ujar Budi, Bank Sumut coba berkolaborasi tidak hanya sisi bisnisnya, tapi juga dari sisi sosial dan ekonominya. “Kita berkolaborasi dengan bagaimana bisa meningkatkan citra PUD Pasar terlebih dahulu dengan program bersih-bersih yang gagas pak Wali Kota Medan, sehingga tagline Medan Bersih yang digaungkan pak Wali Kota Medan bisa kita wujudkan bersama-sama,” pungkasnya.
Kepada Dinas Kebersihan Kota Medan, Syarifuddin Irsan Dongoran mengatakan, pengelolaan sampah di pasar nantinya akan dilakukan di dalam lingkungan pasar sendiri.
Sebagai proyek percontohan, pengelolaan seperti ini sudah dilaunching oleh Walikota Medan Bobby Nasution di Pasar Lau Chih. Pada akhirnya pengelolaan seperti ini akan dilakukan di 53 pasar di Kota Medan.
Terkait progam ini, Dinas Kebersihan akan menyediakan mesin pencacah sampah di setiap pasar. Sehingga sampah-sampah yang sudah dipilah akan dicacah untuk kemudian didaur ulang.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemko Medan Khairul Sahnan mengapresiasi kolaborasi PUD Pasar Kota Medan dengan Bank Sumut melalui aksi bersih-bersih sampah ini. Namun, ia berharap kegiatan ini tidak hanya sekadar bersih-bersih, tapi yang lebih penting adalah kesadaran pedagang untuk menjaga kebersihan pasar.
“Untuk itu saya berharap PUD Pasar Kota Medan juga giat melakukan sosialisasi kepada para pedagang, bahwa menjaga kebersihan pasar merupakan hal yang sangat penting demi menciptakan pasar yang bersih dan nyaman untuk dikunjungi,” ujarnya.
Kegiatan itu juga dihadiri Kadis Lingkungan Hidup Zulfansyah dan Asisten Ekbang Khairul Sahnan serta Kabag Perekonomian Regen Harahap. (My.Tanjung).