TANAH KARO, TOPKOTA.co – Ketua Fraksi DPRD Partai Golkar Kabupaten Karo Ferianta Purba SE mengapresiasi animo masyarakat yang cukup tinggi untuk ikut divaksin, bahkan masyarakat mau mengantri berjam-jam agar bisa mendapat suntikan vaksin. Hal ini membuat stok Vaksin Sinovac di Kabupaten Karo terpantau mulai menipis.
“Antusiasme masyarakat jangan sempat kendor hanya karena stok vaksin menipis bahkan habis. Jangan khawatir dala waktu dekat Pmerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Pusat pasti akan menambahkan stok vaksin,” ungkap Ferianta Purba kepada wartawan, Jumat (23/7).
Lanjutnya, sesuai dengan Imbauan Presiden RI Joko Widodo yang meminta Pemerintah Daerah untuk segera dapat menghabiskan stok vaksin di Pemerintah Daerah, maka untuk mengimbangi hal tersebut, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat agar mendatangkan vaksin sebanyak-banyaknya ditengah antusiasme masyarakat cukup tinggi untuk ikut divaksin.
Ferianta juga mengatakan vaksin ini berguna untuk mencapai kekebalan tubuh (herd immunity), serta menghambat bahkan memutus mata rantai wabah pandemi Covid-19 di Kabupaten Karo yang saat ini terlihat ada peningkatan paparan wabah Corona Virus Disease (Covid-19).
“Kita semua sudah rindu bersekolah dengan tatap, beribadah, kerja tahun (pesta tahunan), hari raya, Natalan, dan tahun baruan secara tatap muka. Untuk itu, mari kita saling bersinergi antara masyarakat, legislatif, eksekutif juga yudikatif untuk bersama-sama melaksanakan protokol kesehatan,” harap Ferianta yang juga sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Karo.
Sementara itu, salah seorang warga jalan Samura Kabanjahe Rekro Tarigan yang juga Ketua DPC LAMI Karo juga mengatakan, saat dirinya hendak divaksin tahap kedua sesuai dengan jadwal yang telah disampaikan sebelumnya oleh pihak Puskesmas, ternyata pihak Puskesmas menyampaikan vaksinasi tahap kedua ditunda karena vaksin belum dikirim dari Pemerintah Provinsi.
Hal ini juga dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karo drg Irna S Milala kepada wartawan. Menurutnya saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemprovsu untuk mendatangkan vaksi secepatnya. “Vaksin dalam waktu dekat segera dikirimkan oleh provinsi. Oleh karena itu, kita harus sabar dan tetap laksanakan protokol kesehatan,” ujarnya. (John Ginting)
