IKLAN - SCROLL KE BAWAH UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Anggota DPRD Minta Polres Belawan Lakukan Pengamanan Maksimal Antisipasi Tawuran di Kecamatan Medan Belawan dan Labuhan

BELAWAN, TOPKOTA.co – Tawuran yang marak di wilayah hukum (Wilkum) Polres Pelabuhan Belawan yang terjadi di Kecamatan Medan Belawan dan Kecamatan Medan Labuhan membuat masyarakat resah.

Menyikapi hal ini, Anggota komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Medan Abdul Latif Lubis menyatakan sangat prihatin melihat kondisi di kedua kecamatan tersebut menjadi tidak aman dan meminta kepada Polres Pelabuhan Belawan untuk melakukan pengamanan yang maksimal agar di wilayah tersebut tidak ada lagi terjadi kegaduhan dan meningkatkan Kantibmas.

“Akibat banyaknya keluhan masyarakat terhadap dirinya, maka sayapun meminta kepada Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dayan untuk menindak tegas bagi warga yang meresahkan terutama tawuran, pemain petasan dan balap liar agar kembali lagi kenyamanan dalam menjalankan ibadah puasa baik yang sedang taraweh dan ibadah lainnya,” tandas Abdul Latif Lubis kepada media ini.

Dilanjutnya, beliau juga banyak mendengar dari warga bahwa akibat terlibat terjadinya tawuran di sebabkan para anak muda tersebut menggunakan narkoba dan maraknya interaksi peredaran narkoba di Kecamatan Medan Belawan terutama di Kelurahan bahagia dan Kelurahan Bahari.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga meminta kepada Polres Pelabuhan Belawan agar mewujudkan kondusifitas di wilayahnya dari peredaran narkoba jenis sabu di kedua keluarahan tersebut.

“Dalam hal ini, kejahatan atau keributan yang sudah berulang-ulang terjadi di wilayah tersebut dapat kondusif kembali dan itu merupakan peran aktif pihak kepolisian untuk menjaga keamanan warganya dan melakukan patroli sesering mungkin di waktu-waktu malam dan menjelang dini hari. Dan apabila ini dilaksanakan oleh pihak Polres Pelabuhan Belawan ini merupakan peran aktif Kapolresnya, maka hal-hal yang membuat keresahan masyarakat dapat teratasi dan begitu juga masalah peredaran narkoba di wilayah tersebut,” pungkasnya. (Fen)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER