SERGAI, TOPKOTA.co – Pentingnya akses jalan bagi proses pembangunan dan perkembangan ekonomi masyarakat ditegaskan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya dan Wakil Bupati Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunan, saat memimpin Focus Group Discussion (FGD) bertemakan prioritas pembangunan pemerintah Kabupaten Sergai.
FGD yang dimoderatori oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Sergai H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP, dilaksanakan di ruang rapat Sekdakab, kompleks Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Senin (12/04/2021).
“Kita semua bersama tahu bahwasanya ketersediaan infrastruktur merupakan salah satu hal paling penting dalam proses pembangunan di daerah. Salah satu aspek infrastruktur utama adalah tersedianya akses jalan yang layak dan bisa digunakan oleh masyarakat,” ucap Darma Wijaya.
Dengan memadainya akses jalan ini, tutur Bupati, mobilitas masyarakat otomatis juga akan mengalami peningkatan signifikan.
“Kalau mobilitas terjamin, maka secara langsung juga akan mempengaruhi alur distribusi dan gerak perekonomian masyarakat,” yakin Darma.
Maka dari itu dirinya menyebut pembangunan infrastruktur jalan menjadi prioritas kerja yang dilakukan oleh Pemkab Sergai, baik itu jalan yang menjadi ranah kabupaten maupun jalan yang ada di bawah tanggung jawab masing-masing desa.
“Kepada pihak desa, saya berharap dapat memaksimalkan penggunaan Dana Desa untuk alokasi pembangunan infrastruktur jalan. Yang perlu dicermati bahwa pembangunan yang dilaksanakan oleh desa atau kabupaten harus memenuhi syarat kapasitas sehingga pembangunan infrastruktur di desa dapat terarah dan tepat sasaran,” ungkapnya lagi.
Masih di kesempatan yang sama, Wakil Bupati Adlin Tambunan meminta setiap pihak yang berwenang meningkatkan progres dan pola kerja demi percepatan pembangunan daerah.
“Misalnya, pihak desa harus fokus membangun desa. Yang bisa dibangun oleh desa harus dikerjakan oleh desa dengan memanfaatkan sumber daya dan sarana yang ada. Dalam hal ini kami meminta kepada Dinas PMD untuk aktif dalam mengkoordinir desa-desa yang ada di Sergai. Begitu juga dengan OPD lain,” ucap Adlin.
Dirinya meminta agar setiap OPD harus paham terhadap tugas pokok dan fungsi masing-masing.
“Tak hanya paham, tupoksi juga harus dikerjakan secara serius. Semua output dari hasil kerja kita juga harus dijaga. Kami mau melihat kerja setiap OPD tidak hanya “siap” di mulut saja, tetapi ada buktinya yaitu lewat hasil kerja yang baik. Dalam prosesnya tentu akan ditemui berbagai tantangan, namun jangan ragu untuk melakukan koordinasi demi mencapai solusi terbaik,” tandas Adlin.
Hadir pula dalam FGD ini para Asisten, Staf Ahli dan jajaran Kepala OPD.