MEDAN, TOPKOTA.co – Kapolres Simalungun Akbp Agus Waluyo SIK mengikuti Commander Wish Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo MSi yang dilaksanakan serentak oleh seluruh Polda sejajaran Mabes Polri secara virtual, dan dipimpin oleh Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Drs Martuani Sormin MSi di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Kamis (28/01).
Kapolres Simalungun Akbp Agus Waluyo SIK melalui Kasubbag Humas Akp Lukman Sembiring menyampaikan, bahwa dalam mendukung 100 hari kinerja Kapolri Jendral Pol Drs Listyo Sigit Prabowo MSi dengan melaksanakan Commander Wish, guna menjadi pedoman pelaksanaan tugas Polri.
Kegiatan ini dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan penyampaian Kapolri yang mengatakan, awal mula ide Transformasi Presisi ini muncul saat berinteraksi dengan masyarakat, sesepuh dan tokoh–tokoh mengenai harapan terhadap Polri. Hal ini dianggap penting agar Polri bisa beranjak dari hal- hal yang kurang untuk segera diperbaiki.
“Kita perbaiki dari apa yang dirasakan masyarakat bukan dari apa pemikiran kita sebagai anggota Polri,” ucap Kapolri.
Kapolri juga menambahkan, Polri juga harus memantau apa–apa saja yang terjadi di lingkungan global, karena hal hal ini yang juga berdampak kepada Indonesia. Kapolri menyampaikan Transformasi Presisi itu meliputi Transformasi Organisasi, Transformasi Operasional, Transformasi Pelayanan Publik, Transformasi Pengawasan.
Setelah penyampaian commander wish Kapolri dilanjutkan dengan penyampaian dari Kapolda Sumut yang mengatakan, saat ini perkembangan Covid -19 masih tinggi, jadi sesuai perintah Kapolri dalam commander wish, Polda Sumut harus membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi.
“Tugas kita adalah optimalkan kampung tangguh , kemudian kita tetap harus membatasi kegiatan masyarakat. Bukan berarti tidak boleh ada kegiatan, tapi kita batasi jam operasionalnya kegiatan masyarakat di jajaran, dan jangan lupa untuk tetap mengimbau agar mematuhi prokes,” jelas Kapolda.
Kemudian Kapolda mengatakan, presisi itu adalah prediktif, responsibilitas, transparansi berkeadilan. Orang nomor satu di Polda Sumut juga mengatakan perihal yang menjadi atensi Kapolri agar diterapkan.
“Jangan sampai Polda Sumut kalah dengan Polda – Polda yang lain, seperti yang disampaikan Kapolri apabila ada pelanggaran yang dilakukan oleh personel Polri tolong dilakukan sanksi secara berjenjang dan jangan ada pembiaran,” ucap Kapolda.
Kapolda juga mengajak bersama–sama untuk melaksanakan commander wish Kapolri dan medukung program 100 hari Kapolri, agar harapan Kapolri dapat diwujudkan di jajaran Polda Sumut. (JN)