BATUBARA, TOPKOTA.co – Enam pasangan mesum terjaring dalam Operasi Kepolisian Rutin Yang Ditingkatkan ( KRYD ) Polres Batubara dari penginapan yang ada di kota Indrapura Kecamatan Air Putih Kabupaten Batubara, Rabu, (6/1) sekira pukul 23.30 Wib.
Dari enam pasangan tanpa ikatan suami istri yang diamankan itu, satu pasangan masih dibawah umur dan dua orang pria satu kamar sedang melakukan aktifitas yang dicurigai sebagai pasangan sejenis.
Ops KRYD dipimpin langsung Kabag Ops Kompol Hendry Barus SH SIK didampingi Kabag Ren Kompol DBD Sihotang SH, Kasat Narkoba AKP Sastrawan SH MH dan beserta para Kanit.
Hendry Barus kepada wartawan Kamis (7/1) menerangkan, Operasi KRYD dilaksanakan di tempat-tempat keramaian, serta penginapan yang diduga sering digunakan sebagai tempat transaksi Narkoba atau pun penyalahgunaan Narkoba.
“Kami mengamankan enam pasangan bukan suami istri di lokasi penginapan yang diduga dijadikan tempat melakukan transaksi narkoba atau tempat penyalahgunaan Narkoba yang dilakukan pengunjung penginapan,” sebut Kompol Hendri DB Barus.
Meski demikian, Kabag Ops Polres Batubara mengatakan tidak bisa memberikan keterangan tentang dua pemuda yang ditemukan satu kamar, karena tidak adanya bukti menunjukan hal tersebut.
Pada razia itu, satu dari 6 pasangan diduga pasangan selingkuh ditemukan dalam keadaan tidak mengenakan pakaian lengkap. Sprei tempat tidur terlihat acak-acakan seperti bekas digunakan tempat bergumul.
“Kami akan tindak lanjuti dengan proses pemanggilan keluarga dan orang tua pasangan yang terjaring dalam razia kali ini,” terang Kabag Ops.
Perlu diketahui, inisial warga yang terjaring Ops KRYD di wilayah Kecamatan Air Putih yakni AW warga Siak Hulu, BF, SP, Ns dan ARD warga Kecamatan Air Putih, VH warga Kecamatan Kutalimbaru, MR dan Dfp warga Kecamatan Medang Deras, SRF warga Kecamatan Lima Puluh, RT berstatus pelajar, SHL warga Lubuk Perigi, dan SRD warga Tebing Tinggi.
Kabag Ops Polres Batubara juga mengatakan, pada Ops KRYD kali ini tidak mendapatkan target yang direncanakan semula untuk menjaring pelaku penggunaan Narkoba dan pengedar yang diduga akan beristirahat dan membawa barang haramnya di penginapan.
Setelah keenam pasangan di boyong ke Mapolres Batubara, Kasat Binmas Polres Batubara AKP M Safii memberikan bimbingan terhadap warga yang terjaring yang diduga pelanggar asusila.
Beliau juga menyampaikan himbauan kepada orangtua agar terus memperhatikan anak-anaknya khususnya yang masih dibawah umur. “Kasihan masa depannya akan hancur sebelum mereka menggapainya,” ujar Kasat Binmas M Safii. (Solong)
