TANAH KARO, TOPKOTA.co – Pasangan calon (Paslon) No.1 Brigjen TNI Purn Jusua Ginting SIP-dr Saberina Terigan MARS menghimbau masyarakat luas untuk tetap tenang dan bekerja, dikarenakan KPUD Kabuapten Karo belum memulai perhitungan suara.
“Perhitungan suara hasil Pilkada Karo 2020 belum dimulai KPU Karo, Paslon manapun belum ada yang menang. Semua paslon masih berpeluang menang walaupun akhirnya nanti pasti ada menang dan kalah,” jelas Jusua Ginting didampingi Saberina Tarigan kepada wartawan, Jumat (11/12) di Posko No.1 “Enda Maka Pas” Jalan Jamin Ginting Gang Garuda Kabanjahe.
Menurutnya, perhitungan suara secara resmi oleh KPU baru dimulai Senin (14/12) sampai Selasa (15/12). “Jadi kepada seluruh masyarakat luas, khususnya kepada pendukung, simpatisan, relawan dan tim tetap tenang. Mari bekerja dengan penuh semangat dan bersyukur, awasi kotak suara di setiap kecamatan, awasi kemungkinan dugaan kecurangan-kecurangan. Patuhi peraturan yang ada dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, hargai setiap aparat yang terlibat dalam pengawasan Pilkada Karo. Mari kita ciptakan suasana kondusif dan aman di daerah Tanah Karo,” harap Jusua dan Saberina.
Sedangkan Ketua KPU Karo Gemar Tarigan didampingi komisioner KPU Ricardo Sitepu ketika dikonfirmasi wartawan di kantornya membenarkan, bahwa paslon manapun belum ada menang, dan masing-masing paslon masih berpeluang menang.
“Perhitungan suara baru dimulai Senin (14/12) dan berakhir Selasa (15/12) nanti. KPU Karo masih mulai menerima hasil sementara perhitungan suara dari masing-masing daerah. KPU Karo juga sama sekali tidak pernah membuat quick count atau perhitungan cepat lainnya dengan mengumumkan hasil perhitungan suara Pilkada Karo. Kalau ada masyarakat yang keberatan dengan cuick count tersebut laporkan saja, sebab ada sanksi pidananya,” ujarnya.
Menurut Gemar, terkait quick count tidak resmi ini juga dipertanyakan langsung Calon Bupati No.2 Cuaca Bangun, perwakilan Paslon No.3 Wasied Ginting dan perwakilan paslon No.1 Ronald Sitepu, Sony Husni Ginting dan Nawari Sembiring ke kantor KPU. “Sekali lagi, KPU Karo sama sekali tidak membuat cuick count atau hitungan cepat lainnya. KPU Karo hanya menggunakan sistem manual,” jelas Gemar didampingi Ricardo. (John Ginting)
