IKLAN - SCROLL UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Bupati Batubara: Mangrove Culture Festival Meningkatkan Pariwisata dan Ekonomi Lokal

BATUBARA,TOPKOTA.co – Mangrove Culture Festival Tahun 2025 di Kabupaten Batu Bara resmi ditutup oleh Bupati Batu Bara, H. Baharuddin Siagian, SH,M.Si Minggu,(20/07/2025).

Festival ini berlangsung meriah dengan dihadiri ribuan pengunjung memadati lokasi festival di Pantai Sejarah.

Penutupan festival ini dimeriahkan dengan penampilan akhir dari berbagai band-band lokal, grup seni dan budaya Kabupaten Batu Bara. Suasana festival semakin meriah dengan adanya penampilan musik, tarian sanggar tradisional, dan pertunjukan lainnya.

Bupati Batu Bara menyampaikan apresiasi kepada panitia, seluruh peserta, dan masyarakat atas kerja keras dan partisipasinya. Beliau berharap festival ini akan lebih meriah lagi di tahun mendatang dan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan pariwisata dan ekonomi lokal di Kabupaten Batu Bara.

Festival ini bertujuan untuk mempromosikan keindahan alam dan budaya lokal, meningkatkan pariwisata, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan tanaman mangrove. Kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mengeksplor budaya tradisi-tradisi yang ada di Batu Bara.

Puncak penutupan Mangrove Culture Festival diakhiri dengan pertunjukan RB Band dan pesta kembang api yang spektakuler, membuat suasana semakin meriah dan tak terlupakan. Hadir dalam kesempatan ini Prof. Dr. Zulkifli Nasution selaku salah satu Founder Yakopi Indonesia, dan Forkopimda Kabupaten Batu Bara.

BACA JUGA:  Polres Batubara Limpahkan 16 PMI Ilegal dan 1 Orang Bayi ke Imigrasi Tanjung Balai

Bupati Batu Bara juga berpesan kepada pengelola Pantai Sejarah untuk dapat memberikan kenyamanan para pengunjung wisata. Beliau berharap pengelola dapat menjaga ketertiban dan tidak mengambil parkir kendaraan melebihi kewajaran.

Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan pariwisata dan ekonomi lokal di Kabupaten Batu Bara. Festival ini juga dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan tanaman mangrove.

Mangrove Culture Festival ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam meningkatkan pariwisata dan ekonomi lokal melalui kegiatan budaya dan alam.

Kegiatan ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya melestarikan tanaman mangrove dan lingkungan hidup.

Dengan penutupan Mangrove Culture Festival yang meriah ini, diharapkan dapat meningkatkan semangat masyarakat untuk terus melestarikan budaya dan alam di Kabupaten Batu Bara. (Solong)

BERITA TERKINI

BERITA TERPOPULER