MEDAN, TOPKOTA.co – Aparat penegak hukum APH diminta menyelidiki aksi unjuk rasa tergabung dalam Federasi Persatuan Supir Truk Pelabuhan Belawan (F-PSTP Belawan) terkait informasi pungli di areal kerja PT Belawan New Container Terminal yang meresahkan para supir truk (BNCT), Rabu (20/11/2024).
Berdasarkan keluhan supir saat aksi unjuk rasa tepat didepan gedung kembar PT Pelindo menunjukkan bahwa didalam areal pelabuhan selalu terjadi pungli dan diminta APH untuk menyelidikinya.
Agar keluhan supir tidak terulang kembali dan meminta pelaku pungli segera ditangkap oleh Aparat Penegak Hukum (APH), ujar Erwin Librandi Tambunan SE Ketua Himpunan Jurnalis Belawan (HIJAB).
“Ketua Hijab mengatakan penyediaan area parkir di BNCT Pelindo untuk pengangkutan truk itu terbatas dan supir mengeluhkan tentang adanya kerusakan alat saat operasional”, Terangnya. (Ayu)