SERGAI, TOPKOTA.co – Kontingen Jawa Timur (Jatim) menunjukkan dominasinya di cabang olahraga balap sepeda nomor individual time trial (ITT) dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut. Lomba yang digelar di Alun-alun Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, ini membawa Jawa Timur meraih dua medali emas di kategori putra dan putri.
Pada kategori ITT putri sejauh 20 kilometer, Dewika Mulya Sova dari Jawa Timur berhasil menyabet medali emas. Ia mengalahkan 18 pebalap lainnya dengan catatan waktu 29 menit 15,826 detik. Medali perak diraih oleh Shafa Al Zahra dari DIY Yogyakarta dengan waktu 29 menit 21,981 detik, sementara Putri Sefia Ardianti dari Jawa Barat harus puas dengan perunggu setelah mencatatkan waktu 29 menit 30,238 detik.
Di kategori ITT putra sejauh 30 kilometer, Muhammad Andy Royan dari Jawa Timur juga mengamankan medali emas. Ia mencatatkan waktu 36 menit 45,231 detik, unggul atas 29 pebalap lainnya. Medali perak jatuh ke tangan Maulana Astnan Al Hayat dari DKI Jakarta dengan waktu 37 menit 45,941 detik, sementara perunggu diraih oleh Dendra Aditama Purniawan asal Kalimantan Timur dengan waktu 39 menit 42,737 detik.
Perlombaan yang dimulai dan berakhir di Alun-alun Sei Rampah ini menempuh jarak 30 kilometer untuk putra dan 20 kilometer untuk putri, dengan interval satu menit antarpebalap saat pelepasan.
Dewika Mulya Sova menyampaikan rasa syukur atas prestasinya, namun mengaku belum sepenuhnya puas dengan catatan waktunya. Ia berharap bisa tampil lebih baik di ajang-ajang selanjutnya.
Muhammad Andy Royan, yang baru kembali dari training camp di Spanyol sebagai persiapan menuju Olimpiade, mengaku telah mempersiapkan diri secara matang untuk PON kali ini. “Target kecepatan sebenarnya 48 km/jam, tapi Alhamdulillah kita bisa masuk 49 km/jam,” ujarnya. Ia optimis Jawa Timur bisa terus meraih kemenangan di nomor-nomor berikutnya.
Dengan kemenangan ini, Jawa Timur semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu kekuatan utama di cabang balap sepeda PON XXI Aceh-Sumut.