SIAK, TOPKOTA.com – Kabupaten Kampar menerima 6.825 Hektar lahan perhutanan sosial yang akan dibagikan kepada 1536 kepala keluarga dilingkungan hutan adat yang ada di beberapa titik di Kabupaten Kampar.
Begitu dikatakan Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, usai mengikuti penyerahan SK perhutanan sosial yang diberikan langsung oleh presiden RI Joko Widodo kepada perwakilan masyarakat yang dilaksanakan di Taman Rekreasi Tahura, Kabupaten Siak, Jumat (21/2). Kegiatan ini juga dihadiri oleh Menteri Kehutanan Siti Nurbaya.
Ditambahkan Catur, diberikannya SK perhutanan sosial ini bertujuan untuk pemerataan ekonomi masyarakat dengan cara mengolah hutan tersebut menjadi lahan yang produktif hingga berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat. “Olahlah hutan yang diberikan tersebut dengan menanam tanaman yang bermanfaat dan menghasilkan, seperti, aren, tanaman buah dan lainnya yang dapat menambah nilai ekonomis,” ujar Catur.
Sementara itu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam arahannya menjelaskan bahwa, di Indonesia terdapat 12,7 juta hutan adat dan 4 juta H yang telah diserahkan SK pengolahannya kepada masyarakat. Sedangkan untuk di Provinsi Riau sendiri baru saja diserahkan SK Lahan Perhutanan Sosial seluas 73.670 hektar untuk 20.890 KK yang diberikan kepada 12 Kabupaten Kota yang ada di Provinsi Riau.
“Semoga lahan yang sudah diserahkan SKnya ini bisa segera diolah, jangan dijadikan lahan tidur, karena kedepan akan kita evaluasi, kalau lahan tersebut tidak diolah dengan baik, maka SKnya akann kita cabut kembali dan diberikan kepada warga lain yang juga membutuhkan, semoga program ini benar-benar bisa membantu perekonomian masyarakat khusnya yang berada di Provinsi Riau ini,” harap Joko Widodo. (Joni)