BATUBARA, TOPKOTA.co – Kadis Kesehatan Kabupaten Batubara drg Wahid Khusairy membuat pernyataan yang mengejutkan yang kepada sejumlah wartawan dari group Wappres Batu Bara.
Pasalnya saat dikonfirmasi wartawan lewat telepon selulernya, Jumat (17/07), Kadis Kesehatan Batubara itu tiba-tiba terkesan marah saat dikonfirmasi. “Usah konfirmasi lagilah, biar aja berjalan alami,” jawabnya ketus dan langsung mematikan hpnya.
Padahal tujuan wartawan mengkonfirmasi drg Wahid Khusairy terkait adanya Informasi tentang kabar adanya salah seorang warga Dusun V Desa Tanjung Kasau Kecamatan Laut Tador Batubara berusia 57 tahun dicurigai positif Covid-19.
Apalagi kapasitas drg Wahid sebagai Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Batubara berhak menjawabnya.
Menanggapi tidak bersedianya Kadiskes Batubara untuk menjawab hal tersebut, Ketua Insan Jurnalis Batubara (IJAB) Sultan Aminuddin sangat menyayangkan sikap Kadis Kesehatan Batubara yang dianggap tidak bersahabat dengan insan Pers.
Menurut Aminuddin yang akrab dipanggil Ucok Kodam itu, seharusnya Kadiskes Batubara tahu kapasitasnya sebagai Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Batubara, dan berhak dimintai keterangan terkait keresahan warga, tentang adanya kecurigaan salah seorang yang terindikasi terjangkit Covid-19. (Solong)